Keluarga Sohilait diberkati dan berbagi berkat. Satu anaknya, Stefani Sohilait sang kakak, melayani sebagai Pendeta di GKI Pondok Makmur sebagai bagian dari GKI SW Jabar. Seorang lagi, Elsya Sohilait, sang adik, ditahbiskan sebagai pendeta GKI dengan basis pelayanan Jemaat GKI Pasuruan pada tanggal 19 Februari 2024 lalu.
Pdt. Elsya berbagi cerita: ”Suatu hari ketika selesai melayani di Kebaktian Umum, saya pergi menengok ke sekolah minggu. Di sana ada seorang anggota jemaat memanggil saya. Ternyata ada seorang anak yang ingin dipeluk sebab sedang patah hati. Batin saya, anak sekecil ini belajar darimana kata patah hati. Ternyata anak tersebut patah hati sebab tidak bisa datang ketika saya ditahbiskan, karena kebetulan ia sakit. Sederhana memang, namun mengingatkan saya, yang juga sebelumnya patah hati sebab beberapa kali hendak membeli croffle di depan gereja namun selalu kehabisan (sedikit jengkel, namun terobati dengan tingkah hangat anak ini). Sekarang setiap berjumpa dengan anak tersebut saya sering menanyakan, bagaimana masih patah hati?”
Dalam *SG-GKI hari Kamis 18 April 2024* kita akan disapa oleh Pdt. Elsya Sohilait yang tanpa disengaja pernah membuat seorang anak “patah hati”. (Awalan oleh Ronny N, cerita dari Pdt. Elsya, video diedit dan diunggah oleh sdr.Sigit dari kantor Sinode GKI)