Namanya Anthonius Widjaja. Pria kelahiran Kota Kembang ini adalah anak bungsu dari 4 bersaudara. Dia mewarisi postur tubuh tinggi besar dari orang tuanya:  Bpk. Osman Sutjinto (alm.) dan Ibu Rini (saya mengenal orang tua Anthon karena sama-sama aktif di Pos KPK – Bajem Pasirkaliki yang sekarang menjadi GKI Pasirkaliki).  

Anthon yang dilahirkan tanggal 15 Mei 1978 ini sempat menyelesaikan S1 Ekonomi di Universitas Katholik  Parahyangan, Bandung, lalu bekerja di beberapa perusahaan, sebelum akhirnya memutuskan untuk mempersiapkan diri melayani penuh waktu dengan menempuh studi M.Div. di UKDW, Yogya.

Sebagai Kader GKI Anthon menempuh proses Tahap Perkenalan dan Tahap Orientasi di GKI Duta Mas, Batam. Tanggal 1 Februari 2021 Anthon ditahbiskan menjadi pendeta GKI dengan basis pelayanan Jemaat GKI Duta Mas Batam. Pdt. Anthonius Widjaja melayani di sana sampai sekarang didampingi penolong sepadan yang Tuhan anugerahkan kepadanya, istri terkasih Siska Natalia.

Pdt. Anthonius berbagi cerita dengan kita: ”Pengalaman unik pada waktu ibadah natal di Bapos Tanjung Pinang (catatan: dlm Tager-Talak GKI tdk ada istilah Bapos). Pelayan musik maupun prokantor merupakan kolaborasi antara jemaat di Bapos dengan beberapa pemuda dari Batam. Setelah pembacaan firman Tuhan, seharusnya menyanyikan haleluya 3x, namun prokantor dan pelayan musik malah menyanyikan haleluya 5x dan amin3x. Keadaaan menjadi hening, tampaknya baik prokantor, pelayan musik dan juga jemaat menyadari ada kesalahan. Lalu kemudian, saya berkata kepada mereka, ”baru kali ini saya menyadari bahwa pemain musik maupun prokantor ternyata mampu membuat pengkhotbah untuk tidak berkhotbah bahkan dapat menyelesaikan ibadah dengan cepat.” Lalu mereka semua tertawa, dan suasana natal menjadi lebih cair. Pengalaman ini juga yang membuat kami jadi lebih dekat dan membuat kami lebih waspada dan fokus, terutama pada bagian nyanyian setelah pembacaan firman Tuhan.”

Pdt. Anthonius Widjaja menyapa kita dalam SG-GKI Sabtu 22 Juni 2024. (Pengantar dari catatan terdahulu yg disunting dan dipaparkan oleh Ronny N, sharing Pdt. Anthonius, video diedit dan diunggah oleh sdr. Sigit dr kantor Sinode GKI)