Pdt. Andi Christianto kelahiran Bekasi 14 Februari 1979. Dia adalah anak pertama dari empat bersaudara dalam keluarga pasutri Bpk. Sardi Sumadi dan Ibu Turasmi. Andi menempuh studi teologi di Fak Teologi UKDW Yogya (1997 & 2016). Andi ditahbiskan di Jemaat GKI Cawang pada tahun 2008 dan melayani di sana sampai sekarang (Ngomong-ngomong by the way, kalau dihitung pendeta GKI yang bernama Andi atau Andy lumayan banyak ya. Tanpa menyertakan Andy Lau, di Jabar saja sekarang paling sedikit ada 3 pendeta yang namanya Andi/Andy).

Pdt. Andi menikah dengan Ibu Yulita Wulandari dan mereka dikaruniai dua orang anak: Anaya Seven Christiari dan Adia Kairos Christianto.

Pdt. Andi menceritakan salah satu pengalamannya: ”Suatu kali setelah ibadah selesai, seperti biasa pendeta dan penatua akan bersalaman dengan umat yang akan pulang. Saat itu di dalam antrian ada seorang anak sekolah minggu yang ikut ibadah umum bersama orang tuanya. Belum sempat saya menyapanya dan bertanya kenapa tidak ke sekolah minggu, si anak sekolah minggu itu sudah berkomentar lebih dulu: “Pak Pendeta, Pak Pendeta, kok mirip kayak kungfu panda”! Komentar anak kecil itu membuat saya tertawa karena lucunya. Sambil memegangi colar putih di leher, saya mikir-mikir, “Sebulat itukah perut saya?! Hehehe….””

Pdt. Andi Christianto menyapa kita dalam SG-GKI hari Selasa 14 Nov 2023.  (Pembuka disunting oleh Ronny N. dari catatan terdahulu, sharing pengalaman oleh Pdt. Andi, video diedit dan diunggah oleh Sdr. Sigit dr kantor Sinode GKI)