Sapaan Gembala - Manusia Adalah Bagian Dari Bumi

Kamis, 16 Januari 2025 oleh Pdt. Jedi Otniel Liline

Tanggal 21 Mei 1990, GKI Gunung Sahari Bajem Sunter didewasakan menjadi Jemaat GKI Sunter. Tanggal tersebut diperingati sebagai tanggal lahir GKI Sunter. Tanggal 15 Oktober 2000 gedung gereja yang sudah selesai dibangun di Jl. Sunter Mas Utara Blok G.2 No. 17 -19 resmi digunakan untuk seluruh kegiatan Jemaat hingga saat ini. Secara resmi nama Jemaat adalah GKI Sunter Mas

Dalam perjalanannya, GKI Sunter pernah dilayani oleh Pdt. Setiawan Oetama dan Pdt. Daud Solichin. Dan sejak 15 Februari 2010 sampai sekarang di layani oleh Pdt. Jedi Otniel Liline (ojo ditakon liline murup opo sirep). 

Pdt. Jedi berbagi cerita: ”Saya tidak ingat tahunnya, tetapi waktu itu saya masih melayani di GKI Ayudia, Bandung. Pada saat pertukaran Pengkhotbah -seingatnya sih dalam rangka HUT GKI-. Saya mendapat jadwal atau tugas pelayanan di GKI Gembrong, Jakarta. Pada saat itu, saya dan isteri saya menginap di sebuah hotel. Dan seorang penatua GKI Gembrong memberitahukan saya melalui SMS, katanya: "Ibu Pendeta nanti, Pk.18.30 WIB kami jemput untuk makan malam....…”. Menjelang waktunya, kami berdua turun ke lobby. Di lobby ada beberapa orang yang sedang duduk santai sambil ngrobrol-ngobrol. 15 menit sudah kami lewati di lobby, tetapi kami tetap sabar menunggu. Kami duduk dekat  orang-orang yang ngobrol-ngobrol tadi. Kemudian salah seorang bapak berdiri dan berjalan ke arah resepsionis. Tidak tahu apa yang ditanyakan olehnya, tetapi wanita yang bertugas di bagian resepsionis itu menunjuk dengan sopan ke arah kami.

Bapak itu dan dua orang temannya melihat kami dan segera menyapa kami. Sambil menyalami isteri saya, bapak tadi berkata: "Oh, maaf, ibu Pendeta. Kami kira ibu Pendeta belum turun." Kami berdua bingung dan saling memandang. Kemudian isteri saya berkata, "Yang Pendeta itu suami saya, pak. Bukan saya."  Kemudian bapak itu dan kedua temannya memandang saya, bingung, mereka saling memandang dan berkata hampir bersamaan: "Oh, maafkan kami. Kami kira yang Pendeta itu ibu. Maafkan kami, pak Pendeta." sambil menyalami saya dan mengoyang-goyangkan tangan saya. Dalam hati, saya berkata, "Wah, bagaimana mungkin nama Jedi Otniel Liline itu seorang wanita atau perempuan sehingga dipanggil ibu Pendeta ?” ... 


Pdt. Jedi yang lelaki tulen ini menyapa kita dalam SG-GKI hari Kamis, 16 Januari 2025. (Pengantar dr catatan terdahulu oleh Ronny N., sharing Pdt.Jedi, video diedit dan diunggah oleh sdr.Sigit dr kantor Sinode GKI)